BMKG Update Magnitudo, Gempa Susulan Sudah Terjadi Lagi di Tarutung Pagi Ini

Peta pusat gempa di Tapanuli Utara pada 7 Oktober 2022. Twitter/BMKG

Landasan.id – BMKG memperbarui data gempa yang kembali mengguncang Tarutung, Tapanuli Utara, Sumatera Utara, pada Jumat dinihari menjelang pagi tadi, 7 Oktober 2022. Menurut BMKG, kekuatan gempa yang guncangannya bisa dirasakan hingga skala IV MMI itu adalah Magnitudo 4,8. Data awal BMKG menyebutnya M5,0.

Pelaksana tugas Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menyampaikan itu dalam keterangan tertulis yang bagikannya Jumat pagi. Dia juga menyebutkan kalau pusat gempa tepatnya di darat, kedalaman 10 kilometer, di wilayah Sipoholon, kecamatan tetangga Tarutung–ibu kota Kabupaten Tapanuli Utara.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif,” kata dia yang sebelumnya telah membuat cuitan, menegaskannya sebagai gempa susulan dari gempa M5,8 terjadi pada dinihari, 1 Oktober lalu.

Gempa terkini berdampak dan dirasakan di daerah Tarutung dengan skala intensitas IV MMI. “Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah,” kata Daryono tentang skala intensitas guncangan gempa itu.

Daryono mengajak warga agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Ia juga meminta menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Sementara itu, data gempa terkini dari BMKG menyebutkan gempa susulan berikutnya telah terekam kembali terjadi berselang tiga jam, tepatnya pukul 06.15 WIB. Pusat gempanya jauh lebih dangkal, satu kilometer, tapi beruntung kekuatannya hanya M3,3. Guncangan terukur lemah, skala II MMI, di Sipoholon dan Tarutung.

Sumber : Tempo. Co

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *