Puncak Peringatan Harkannas Ke-9, Menteri KP: Roadmap Ekonomi Biru Untuk Ketahanan Pangan Nasional

Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono bersama Gubernur Sulteng dalam acara puncak Harkannas 2022 di Pantai Mosing (Foto: detik.com)

Landasan.id – Parigi Moutong – Pelaksanaan kegiatan puncak peringatan Hari Ikan Nasional (Harkannas) ke-9 Tahun 2022 yang dilaksanakan di Pantai Mosing Desa Siney Kecamatan Tinombo Selatan Kabupaten Parigi Moutong berjalan meriqh dan sukses. (21/11/22)

Dengan mengusung tema “Ikan Menyehatkan dan Mencerdaskan untuk Generasi Unggul” Harkannas tahun kali ini menunjukkan bahwa pangan dan gizi adahal hal yang saling terkait.

Harkannas ditetapkan pada 24 Januari 2014, melalui Keputusan Presiden No 3 Tahun 2014. Itu dilandasi dua pertimbangan. Berikut penjelasannya:

1. Bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki potensi perikanan yang perlu dimanfaatkan secara optimal, dan lestari untuk bangsa.

2. Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia dan mendukung ketahanan pangan dan gizi nasional, diperlukan upaya-upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya ikan, sebagai bahan pangan yang mengandung protein berkualitas tinggi.

Mengutip laman resmi Kementerian Kelautan dan Perikanan, ikan tidak hanya bergizi. Tapi juga hemat energi karena saat diolah lebih cepat matang.

Gubernur Sulawesi Tengah dalam sambutannya yang diwakili oleh Wakil Gubernur, H Ma’ruf Amin mengatakan pentingnya konsumsi ikan bagi kehidupan untuk menjadikan masyarakat sehat dan tangguh dengan gemar makan ikan serta diharapkan mampu menurunkan prevalensi stunting nasional menjadi 14 persen pada tahun 2024.

“Kami Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan telah mempercayai daerah kami menjadi tuan rumah pelaksanaan Hari Ikan Nasional ke-9 tahun 2022,” ungkap Wakil Gubernur sulteng

Dalam kesempatan yang sama Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Sakti Wahyu Trenggono menyampaikan dalam sambutannya peningkatan kerawanan pangan global telah menjadi perhatian dunia yang disampaikan pada forum Group of Twenty (G20) di Bali dikemukan oleh Organisasi pangan dunia FAO (Food and Agriculture Organization). Oleh karna itu indonesia melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan melakukan langkah langkah antisipatif untuk mendukung katahan pangan nasional.

“Kita bersyukur indonesia diberikan anugerah kekayaan dan keaneragaman sumber daya hayati perairan, darat dan lautan. KKP juga menyiapkan roadmap ekonomi biru dengan tujuan untuk menjaga ekosistem laut yang berkelanjutan dan memberikan komtribusi besar untuk mendukung ketahanan pangan nasional maupun global,” ucap Menteri KP

Rangkaian kegiatan yang juga turut memeriahkan Harkannas yaitu lomba masak serba ikan yang dilaksanakan di auditorium kantor bupati, lomba menggambar dan mewarnai tingkat TK dan SD yang di ikut 500 siswa sekota parigi, pemecahan rekor penanaman mangrove di 88 titik sepanjang pantai teluk tomini dan Pameran Hari Ikan Nasional

Sumber : EQUATORNEWS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *